Antara Wacoal, Wanita dan Pentingnya Memilih Bra

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Duluuuu, sampai usia kira-kira 26 tahun alias sebelum menikah, saya terbilang cuek sama yang namanya urusan beli bra dan pakaian dalam lainnya. Sering tuh mamih yang membelikan dan bahkan saya ngga ikut. Terus nyaman dan pas selalu gitu? Ya enggalaah, hahaha, tapi saya tetep cuek. Padahal sering juga tuh bra dan CD-nya gonta-ganti karena gampang koyak, huhuhu.

Barulah ketika persiapan pernikahan saya mulai melirik bra, celana dalam (CD) dan lingerie yang centil-centil gitu. Dan kali ini pilih sendiri, hihihi. Kira-kira tahun 2016, saya membeli sendiri bra dan CD Wacoal pertama saya dan saya merasa oh WOW selama ini saya sungguh tersesat. Ke mana aja sisss, hahaha. Walaupun udah pernah beli Wacoal, kalo ada pakaian dalam diskonan tetep dibeli juga sih. Meski mereknya antah berantah tetep disikat, hahaha. Kulemaaaah... >_<

Kemudian diundang untuk mengunjungi pabrik Wacoal Indonesia itu jadi semacam berharap menemukan pencerahan. Apalagi temanya The Secret of Wacoal. Kadang kan penasaran yaaa, kenapa Wacoal ko rasanya lebih mahal daripada merek sebelah. Walaupun tau juga kalo Wacoal itu awet yasalaaam. Saya kadang malas nyuci pakaian dalam pakai tangan, jadi masukin aja deh ke mesin cuci. Setel setting-an yang very berry gentle untuk pakaian dalam. Voila! Si bra dan celana dalam saya udah berumur 2 tahun masih cakep dan menopang dengan sangat baik. Uhuk..

The Secret of Wacoal Revealed 

Ngga salah memang saya bela-belain ikut factory visit Wacoal Indonesia. Saat berangkat pun para peserta sudah diberikan info-info menarik seputar pakaian dalam khususnya bra, hingga mitos atau fakta mengenai payudara. Thanks to Mba Jilly yang membuat perjalanan menjadi lebih berfaedah dan bukan hanya diisi oleh bobo saja, hihihi.

Misalnya nih, menurut Mba Jilly beli bra jangan hanya karena modelnya yang lucu, karena diskon, atau sebab warnanya kece. Pertama harus aware sama size bra bahkan juga bentuk payudara kita. Jadi tiap beli bra itu harus diukur saudari-saudariiiii. Ternyata hari ini ukuran kamu 34 cup A, belum tentu bulan depan tetap segitu. Bisa banget lho ukuran bra kita berubah seiring perubahan fisik kita. *benerin tali BH*

Mba Jilly dari Wacoal Indonesia

Lalu ada games seru mitos atau fakta yang cukup seru. Mitos atau fakta, kalo tidur ngga boleh pakai bra? Ternyata jawabannya mitos lho. Karena meskipun kondisi ideal saat tidur tidak menggunakan bra, tapi dokter pun masih membolehkan kok tidur pakai bra. Tapi ada syaratnya, yaitu bukan bra berkawat dan tidak mengganggu kenyamanan saat tidur. Fungsinya membuat payudara ditopang dari samping, sehingga posisi payudara tetap on point alias berada di tengah. Saya kebetulan termasuk orang yang tidur menggunakan bra, jadi info ini membuat saya lega, hehehe.

Selain itu anggapan bahwa boleh pakai sport bra sepanjang hari itu ternyata Mitos kakaak.. Yah sebenarnya dari namanya juga sudah jelas si pemirsaa, sport bra ya dipakai saat berolahraga aja. Karena kalo dipakai ngga semestinya bisa menyebabkan penurunan bentuk payudara. Duh amit-amit deh yaaaa. Satu lagi nih, mitos atau fakta kalo pakai bra kawat akan menyebabkan kanker? Jawabannya mitos ya sis. Karena penyebab kanker payudara itu ada banyak faktor, bukan dari bra berkawat.

Wacoal Ingin Mengedukasi Wanita Untuk Lebih Peduli 

Sesampainya di Pabrik Wacoal Indonesia yang terletak di Citeureup, Bogor, saya dan teman-teman blogger lainnya disambut dengan ramah dan penuh kehangatan oleh staf PT Indonesia Wacoal. Tak lama menunggu, peserta kunjungan pabrik Wacoal langsung bisa masuk ke venue acara hari itu. Ruangannya sudah didekor dengan backdrop foto yang cantik. Sudah bisa ditebak deh ya selama menunggu acara mulai, foto dulu yuk sisss.

Komponen sebuah bra.

Dekorasi yang super gemas.

Untuk memperkenalkan Wacoal, kemudian Mba Melynda, Marketing Deputy Division Head PT Indonesia Wacoal memberikan kata pengantar yang eye-opening. Baru tau kalo Wacoal adalah merek pakaian dalam dari Jepang dan kini sudah menjadi merek global di lebih dari 70 negara. Wacoal telah hadir sejak 50 tahun yang lalu. Wacoal juga sudah menjadi salah satu merek pakaian dalam terbaik hampir di semua negara di Asia, Eropa, dan Amerika.

Dari penjelasan Mba Melynda, saya juga jadi makin paham bahwa wanita itu harus tau cara pilih pakaian dalam yang tepat. Ngga bisa asal dan haruslah teliti. Dalam kunjungan kemarin yang jadi topik utama adalah soal pemilihan bra. Ternyata 90% wanita di dunia salah dalam memilih bra sesuai dengan kebutuhan mereka. Kayaknya saya salah satu diantaranya deh, huhuhu.

Mba Melynda dari Wacoal

Cita-cita Wacoal menurut saya sangat mulia dan patut didukung. Wacoal bertujuan mengedukasi wanita untuk lebih peduli dan teliti dalam memilih bra dan pakaian dalam.  Kesempurnaan penampilan yang hakiki pada dasarnya dimulai dari kepercayaan diri. Pakaian dalam yang tepat dan berkualitas baik bisa menjadi faktor pendukung karena memberikan kenyamanan lebih maksimal dari dalam. Pakaian dalam atau bra pada khususnya, bukan hanya sekedar untuk support saja. Tetapi lebih dari itu, pakaian dalam bahkan bisa dijadikan sebagai “kosmetik” untuk postur tubuh lebih ideal. Siapa hayo yang ngga mau postur tubuh ideal?! 

Selain harapan Wacoal untuk mengedukasi wanita soal pentingnya pemilihan pakaian dalam yang tepat, Wacoal juga melakukan CSR program yaitu Wacoal Pink Ribbon sebagai bentuk komitmen Wacoal untuk mendukung gerakan Breast Cancer Awareness. Kalo saya intip di websitenya, Wacoal bahkan sampai merancang bra dengan spesial desain untuk payudara yang sudah berubah, setelah melewati proses mastektomi. 

Baca juga Peduli Kanker Payudara, Cara Mencegah dan Berkontribusi Lewat Berbelanja


Ada beberapa hal penting yang kembali diingatkan oleh Mba Melynda soal pemilihan bra:

• Pilihlah bra yang sesuai size. Makanya tiap kali ingin beli bra, hendaknya kita melakukan fitting atau pengukuran terlebih dahulu. Untuk mengetahui cup bra yang sesuai dengan size, rumus sederhananya adalah lingkar under bust dikurangi dengan lingkar top bust. 
• Jangan tergoda dengan model bra yang hanya cute atau seksi kelihatannya. Pilih bra yang sesuai dengan bentuk payudara. Misalnya kalo payudaranya besar, jangan pilih yang half cup bra. Yang ada malah tumpeh-tumpeh tuh kaaak.. Atau kalo payudaranya imut, jangan pakai yang cup-nya kegedean, entar malah kayak kopong siss, hehehe. 
• Pakai bra sesuai dengan peruntukannya. Kalo sport bra, ya pakai hanya saat olahraga saja bukan sepanjang hari. Kalo pakai bra dengan kawat yang jangan sampai dibawa tidur karena ya akan menganggu kenyamanan. 

Jangan sampai salah pilih bra.

Rahasia Di Balik Kesuksesan Wacoal

Lebih jauh, Mba Melynda memutarkan satu video yang isinya adalah rahasia di balik kesuksesan Wacoal sebagai pakaian dalam wanita favorit dan dipercaya kualitasnya. No wonder ya namanya The Secret of Wacoal. Ada 3 hal utama yang menjadi kunci sukses Wacoal secara global. 

1. Berdasarkan penelitian ilmiah
Wacoal Jepang melakukan riset terkait dengan karakteristik tubuh perempuan dengan variasi umur dan bentuk tubuh dengan tujuan menciptakan produk pakaian dalam yang sesuai dengan kebutuhan perempuan pada umumnya. Kebutuhannya baik dari segi fitting maupun fungsi. Tiap pengembangan produk. selalu berdasarkan penelitian seksama. Ngga tanggung-tanggung, total ada 40.000 sampel yang tersebar di Jepang dan 5.000 sampel yang ada di Cina.

2. Diproduksi dengan standar Wacoal
Sebuah itu banyak banget komponennya. Sebut saja renda, hook & eye, bone, wire/kawat, cup dan lain-lain. Semuanya disatukan oleh tim produksi yang sudah terlatih untuk perhatian pada tiap detail hingga ke bagian terkecil. Setiap komponen yang dipakai, kekuatannya hingga kerapihan jahitannya telah melewati berbagai tes uji sesuai dengan standar Wacoal. Yes ini standarnya sama dan berlaku di Wacoal seluruh dunia. Jadi mau beli Wacoal di manapun, no worry ya.

3. Beauty Advisor
Nah ini menurut saya ujung tombaknya Wacoal yang penting banget. Apalagi Wacoal punya misi ingin mengedukasi wanita untuk lebih peduli dan teliti soal pentingnya memilih pakaian dalam berkualitas. Kebutuhan bra pada tiap perempuan ngga bisa dipukul rata. Kebutuhan bra tergantung dari ukuran lingkar dada, ukuran cup, usia dan bentuk tubuh. Beauty Advisor inilah yang akan membantu customer untuk memilih bra yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Maka dari itu diperlukan keterampilan, pemahaman, dan kemampuan menjelaskan dari tim penjual di toko. 

The Secret of Wacoal Video

Setelah penjelasan dari Mba Melynda, ada games seru yaitu decorating bra atau menghias bra, hahaha. Dari awal peserta memang sudah diwanti-wanti untuk membawa beberapa alat atau aksesoris sendiri. Saya bawa mutiara dan potongan batuan dari kalung yang sudah dirusak Naya, daripada mubazir kaaan, hahaha. Ngga nyangka ternyata banyak peserta yang kreatif dan seperti designer pakaian dalam pro gituuuu, hahaha. Saya cukup puas dengan karya bra ala Queen of the Sea yang seadanya. Lumayanlah buat tampil di depan suami. Eh gimana. Hahahaha..

Bra design hasil karyakuuuu..

Bersama Ifa, Anggi dan Amanda, we had so much fun.

Pemenang lomba decorating bra. Congrats!

Plant Tour Wacoal Indonesia

Eng ing eeeng, ngga sabar banget lihat langsung ke dalam pabrik Wacoal untuk melihat proses produksi mulai dari proses pemilihan material sampai tahapan akhir quality control sebelum akhirnya pakaian dalam Wacoal dikemas. Sebelum menjelajahi tiap ruangan produksi, Pak Heru perwakilan dari bagian produksi memberikan pengetahuan dasar mengenai alur produksi pakaian dalam Wacoal Indonesia.

Kurang lebih alurnya seperti ini: 

Njelimet ngga tuh tahapannya banyak banget, hehehe. Dari ilustrasi di atas aja sudah sedikit terlihat ya betapa satu buah bra Wacoal misalnya benar-benar diproduksi dengan seksama, menggunakan bahan berkualitas, melalui berbagai uji kualitas, dan dilakukan oleh sumber daya manusia yang terlatih. Rombongan peserta dibagi menjadi beberapa tim. Karena banyak orang jadi harus dipisah-pisah supaya tidak menumpuk di satu area dan tidak mengganggu proses produksi yang sedang berjalan.

Pabrik Wacoal Indonesia luasnya mencapai 2 ha dan terdiri dari 1.300 karyawan produksi. Ngga cuma supply hasil produksinya untuk Indonesia saja, Wacoal Indonesia juga untuk kebutuhan ekspor di negara Asia lainnya, termasuk Jepang. Ada total 31 line produksi di pabrik Wacoal Indonesia, paling banyak jumlahnya untuk bra ada 19 line, dengan produksi per hari menghasilkan sekitar 500-600 pcs/hari. Dari sekian banyak design dan article yang dimiliki Wacoal, ada beberapa basic article yang ever green dan masih diproduksi sampai puluhan tahun hingga hari ini lho.

Pertama, Pak Rizki yang membawa grup saya plant tour mengajak kami lab. Di lab dilakukan berbagai macam tes mulai dari main material, sub material, hingga hasil jadinya. Tesnya macam-macam kakak, sebut saja sebagian mulai dari physical test, washing test sehubungan dengan kelunturan terhdap pencucian rumah tangga, rubbing test atau kelunturan terhadap gesekan, tes untuk mengetahui tingkat elastisitas, tes untuk mengetahui tingkat jebol, sobekan pada kain, dan masih banyak lagi tesnya. Jadi bukan dibikin sembarangan, tesnya mulai dari material mentahnya juga berkali-kali supaya bisa menghasilkan produk dengan kualitas dan kenyamanan terbaik. Dari lab sebenarnya tur ngga berurutan sesuai alur produksi, tapi di tulisan ini saya buat berurutan saja supaya ngga bingung ya.

Video Decorating Bra dan Lab Visit Wacoal

Setelah melalui berbagai macam tahapan tes, tahapan selanjutnya adalah Cutting meliputi pembuatan pola potong sesuai design, pemotongan pola sampai pemotongan material utama sesuai pola. Setelah pola dipotong, harus melalui QC. Dilihat apakah potongan sudah rata dan rapih atau belum.

Video Wacoal Factory Visit - Cutting

Tahapan berikutnya adalah Sewing atau bagian penjahitan. Di bagian ini adalah penjahitan puluhan komponen produk Wacoal berlangsung. Total ada 31 line yang terbagi menjadi : 19 line bra, 8 line shorts, 2 line girdle, 2 line night wear. Di sini dilakukan QC I atau cek satu. Tiap produk dicek dengan seksama. Jika ada yang ngga sesuai dengan standar, akan dikembalikan untuk diperbaiki masing-masing operator yang bertanggung jawab.

Video Wacoal Factory Visit - Sewing

Section terakhir yang saya dan teman-teman kunjungi adalah bagian akhir setelah Sewing, yaitu Pemasangan Aksesoris. Nah setelah cek satu, lalu di QC lagi tuh sebelum dipasang aksesoris. Dipastikan sekali lagi bahwa semua komponen sudah terjahit dengan benar. Jangan tanyakan apa saja yang dicek karena saya ngga hapal, hahaha. Setelah lolos pengecekan 2, lalu baru deh dipasangkan aksesoris. Ada satu bagian yang diberi tirai berupa jaring halus supaya steril. Maksudnya kalo ada jarum yang patah atau mental-mental ngga melukai karyawan.

Ruangan Steril

Salah satu basic article yang sudah diproduksi sejak puluhan tahun lalu. 

Salah satu basic article yang sudah diproduksi sejak puluhan tahun lalu. 

Video Wacoal Factory Visit - Accessorizing

Belanja di Store Wacoal, Plaza Indonesia

Nah setelah sebelumnya dikasih teori seputar memilih bra yang baik dan benar. Lalu kami diajak ke outlet Wacoal di Plaza Indonesia untuk belanja. Yeaaay! Outletnya baru pindah ke tempat baru dan lebih premium jadinya. Saking excitednya dan semua plek numplek jadi satu, jadinya ramai sekeleus kakaak, hahaha.

Seperti yang tadi disampaikan, ketika di outlet Beauty Advisor (BA) adalah ujung tombak dari brand Wacoal. Masih inget dong kalo mau beli bra harus diukur dan kemudian fitting dulu?! Nah BA yang sigap akan membantu untuk mengukur area dada kita, jadi kita ngga salah pilih bra. Setelah dapat ukuran bra kamu dan tipe bra seperti apa yang sebaiknya kamu pakai, baru deh kamu bisa pilih-pilih. Bisa juga kamu langsung minta saran ke BA, mana sih yang kira-kira cocok sama kebutuhan kamu.

Sebelum memilih, ukur dulu yaaa..

Setelah dapat bra yang sesuai, jangan lupa merawat bra dengan baik juga ya. Ada tips merawat bra supaya awet nih:

• Sebaiknya mencuci bra dengan deterjen cair, ditepuk-tepuk dan jangan diperas. Apalagi kalo yang menggunakan foam.
• Jemur bra dengan posisi yang benar, yaitu digantungkan di bagian tengah bra secara simetris. Jangan dijemur di bawah terik matahari langsung ya, supaya ngga cepat rusak.
• No ironing. Bra ngga usah disetrika ya sis, malah rusak nanti. 
• Untuk bra dengan foam, sebaiknya bra tidak dilipat. Jadi dibentangkan saya seperti ketika di display di toko. Kalo bra yang ngga pakai foam, baru deh bisa dilipat simetris di bagian tengah.

Saya kemarin juga katrok banget baru tau cara pakai bra yang benar, mashaa Allah, hahahahaha. Ini dia beberapa tips memakai bra yang benar:

• Pertama langsung pasang bra on position. Bukan dikaitkan di depan dada lalu diputar. Salah ternyata ituuuu, tetooooot, hahahaha. 
• Lalu baru pasang pengait. Kalo agak susah, agak bungkukan tubuh sampai bisa terkait. Kalo ngga bisa juga panggil suami apa mama, hahaha. 
• Setelah terkait, benerin deh posisi cup, sesuaikan strap, dan jangan biarkan tali bra kamu melinting. Ngga akan nyaman sissss. 

Jika dari merawat dan memakai bra sudah benar, konon menurut testimoni pelanggan setia Wacoal, produk bra Wacoal sendiri bisa berusia sangat lama. Ada yang pernah bawa bra Wacoal berusia 20 tahun bok. Eh tapi ngga selama itu juga kali ya ngga ganti bra, hahahaha. Intinya, kualitas dan ketahanan Wacoal sudah teruji. Thank you ya Blogger Perempuan dan Wacoal Indonesia sudah mengundang untuk berkunjung ke pabrik langsung. Kalo yang penasaran mau tau lebih lanjut bisa klik ke website Wacoal di www.wacoal.co.id dan bisa follow Instagram-nya di @wacoal_id ya.

**

Jadi sekarang kalo mikir beli bra ko mahal-mahal amat. Eitss ada harga ada kualitas kakaaak. Percayalah setelah kemarin lihat sendiri proses produksinya, oke ku tak akan misuh-misuh soal harga BH lagi, hahahaha. Lagian kalo dipikir-pikir ya, pilih suami aja kita hati-hati ya, salah satu alasannya ya karena suami akan jadi partner intim sehidup sesurga. Lah masa pilih yang melindungi organ intim kita sendiri malah ngasal dan serampangan sih ya. Ihiks, maafkan baim ya Allah...

Kalo kalian gimana sis? Masih suka ngasal ngga kalo pilih pakaian dalam? Share yuk!


Love you life. :D

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,